Gara-Gara Ramen karya Mutiara Sya’abani dkk

cover komik-kkpk-gara-gara-ramen.jpg

Sehat Jiwa dan Hati Dengan Berbagi

Judul                            : Gara-Gara Ramen

Penulis                          : Mutiara Sya’abani dkk

Editor                           : Dita Nur Amalina dan Jajang Hartono

Penerbit                       : Dar! Mizan

Tahun Terbit                : Pertama, November 2018

Jumlah Halaman          : 88 halaman

ISBN                           :  978-602-420-708-3

Peresensi                     : Muhammad Rasyid Ridho, Pengajar Kelas Menulis SD Plus Al-Ishlah Bondowoso

Bahagia jiwa dan hati bisa didapatkan dengan berbagi. Dengan memberi kepada yang membutuhkan maka akan tumbuh rasa bahagia. Kebiasaan memberi, kepekaan dan kepedulian kepada sesama harus mulai diasah sejak kecil. Bisa dimulai dengan mengenalkan dan membacakan kisah-kisah tentang kepedulian yang ditulis oleh anak kecil juga seperti di bawah ini.

Bayu, Brian dan Satria adalah tiga bersahabat. Mereka sering bermain sepak bola bersama dan kadang juga makan bersama. Suatu ketika, setelah mereka bubur ayam bersama, mereka kemudian melihat keanehan dalam sikap Bayu. Dia selalu diam sejak tadi. Setelah ditanya baru dia bercerita.

Bayu bercerita kalau ibunya sakit, kata dokter ibunya tidak hanya sakit biasa tetapi sakit parah. Brian dan Satria pun ikut berempati, mereka menawarkan bantuan. Bayu mengatakan bahwa dokter saat ini sudah mengobati ibunya, karenanya mereka cukup mendoakan saja.

Hingga suatu ketika Bayu diminta ibunya untuk mencari tanaman yang bisa dijadikan obat. Ternyata tanaman itu hanya ada di hutan saja. Ketika Bayu dalam perjalanan menuju hutan dia bertemu dua sahabatnya. Sengaja dia memang tidak memberitahu mereka, dia mau mencari tanaman herbal itu sendirian saja.

Brian dan Satria pun menanyakan Bayu mau ke mana. Bayu menjawab sebagaimana tujuannya, sebagai sahabat mereka berdua pun ikut Bayu mencari tanaman herbal di hutan. Sebelum itu mereka membeli bekal air dulu. Setelah sampai di hutan mereka berpencar mencari tanaman herbal tersebut. Ternyata mereka bertiga pun mendapatkan tanaman yang dicari.

Mereka pun pulang dengan bahagia. Bayu sangat berterima kasih karena dibantu oleh Brian dan Satria. Brian lalu mengatakan, “Itulah sahabat, saling membantu jika ada yang kesulitan dan membutuhkan pertolongan (halaman 53).” Kisah ini adalah karya Chandra Hernaldi sang penulis cilik yang masih sekolah di SDN Ungaran 01.

Kisah lain adalah karya Athifa Cariessya Zahrani yang masih kelas 5 di SD Negeri Ungaran 01. Karya Athifa bercerita tentang Adinda yang suka olahraga lari. Suatu ketika Dinas Pendidikan mengadakan lomba atletik tingkat kecamatan. Pak Totok, Guru olahraga mereka memilih Adinda dari kelas 3A dan Farid dari kelas 3B sebagai wakil sekolah.

Adinda tentu merasa senang dan semangat. Tetapi, tiba-tiba ada yang membuatnya menjadi resah. Sorenya Lala datang ke warung gorengan Ibu Adinda, dia membeli dan menanyakan Adinda. Ibunya menjawab sejak dari sekolah Adinda murung, dia terpilih menjadi wakil sekolah dalam lomba lari, tetapi sepatunya rusak dan dia belum bisa membeli sepatu baru. Karenanya dia sedih, khawatir tidak jadi menjadi wakil sekolah.

Mendengar itu, Lala pun memikirkan bagaimana caranya Adinda tetap bisa mengikuti lomba dan menang untuk sekolah mereka. Lala pun berinisiatif untuk mengumpulkan uang saku selama sebulan ke depan untuk membelikan Adinda sepatu baru. Sedangkan sampai paginya Adinda masih kepikiran apakah dia bisa mengikuti lomba, karena sudah pasti ibunya tidak bisa membelikan sepatu karena kebutuhan lain lebih mendesak, sedangkan ayahnya yang bekerja di Kalimantan belum mengirim uang sampai saat ini.

Lala pun memberikan surprise sepatu kepada Adinda. Adinda pun terharu karena Lala mau menabung uang saku selama sebulan hanya untuk membantunya. Adinda pun mengatakan akan berusaha membalas Adinda dengan mempersembahkan piala kemenangan untuk sekolah. Dan ternyata Adinda pun menang lomba, mereka semua pun bahagia.

Gara-Gara Ramen tidak hanya kisah yang ditulis anak-anak untuk menghibur teman-teman sebayanya, tetapi juga menginspirasi dan memberi hikmah kepada mereka. Buku yang direkomendasikan dibaca oleh banyak anak di Indonesia. Selamat membaca!

*dimuat di Jateng Pos 2018

**Ingin memesan buku? Ke Toko Buku Hamdalah wa http://bit.ly/085335436775
gabung juga di grup
 di http://bit.ly/TokoBukuHamdalahWhatsApp

***Ohya, kalau mau mencari info tentang buku baru, resensi buku, quotes dan info kuis atau giveaway berhadiah buku, bisa gabung ke channel telegram yang saya kelola yang bernama Buka buku Buka Dunia : t.me/bukabukubukadunia