Berapakah Seekor Beruang Ditambah Sebuah Apel?

Cara Asyik Belajar Matematika

cover-berapakah-seekor-beruang-ditambah-sebuah-apelJudul                            : Berapakah Seekor Beruang Ditambah Sebuah Apel?

Penulis                          : Hong Sun-Ho

Penyusun                      : Studio Haedam

Editor                          : Lee Hwa-Jeong

Penerjemah                   : Arrosyi Nilasari

Penerbit                       : Bentang Pustaka

Tahun Terbit                : Pertama, Januari 2014

Jumlah Halaman          : 216 halaman

ISBN                           :  978-602-7975-35-4

Peresensi                     : Muhammad Rasyid Ridho, Pustakawan-Koordinator Klub Buku Booklicious.

Bagi sebagian siswa, atau bahkan mayoritas siswa mata pelajaran matematika menjadi momok yang menakutkan. Entah, karena memang tidak suka berhitung, gurunya galak atau tekhnik mengajar sang guru yang membosankan alias tidak asyik. Akhirnya, banyak siswa yang memilih untuk tidak suka mempelajari matematika. Jika waktu matematika sedang berlangsung, selalu ingin ada bunyi lonceng pertanda waktu pelajaran sudah habis.

Nah, semakin berkembangnya zaman, tentu teknik belajar mengajar pun berkembang. Semakin banyak  inovasi pembelajaran saat ini. Mulai dari tulisan seperti buku kisah (cerita), visual (komik), bahkan audio visual (film). Sebuah komik karya penulis Korea Hong Sun-Ho dan disusun oleh Studio Haedam menjadi salah satu komik pembelajaran matematika.

Komik ini bercerita tentang Mr. Hong, seorang sarjana matematika yang tak tertandingi. Namun tidak banyak diketahui orang, sehingga tempat kursusnya tidak begitu bagus. Mr. Hong memiliki murid yang bernama Yoohan. Yoohan adalah murid kelas 3 SD, yang bila matematika disebut dia akan kabur karena benci dengan matematika. Tak heran, Yoohan menjadi siswa paling jelek nilai matematikanya dibanding murid-murid Mr. Hong lainnya.

Suatu ketika Yoohan bertemu dengan Eunha. Eunha adalah seorang alien dari planet yang sangat maju. Dia seorang diri datang ke bumi dengan pesawat yang canggih. Tetapi, karena kekurangtahuan Eunha, pesawat yang dia pakai rusak. Kerusakan pesawatnya hanya bisa dibetulkan dengan ilmu matematika. Sedangkan Eunha tidak bisa matematika, karena sudah terbiasa hidup tanpa konsep angka sama sekali, karena semua tergantung dengan komputer.

Karena Eunha bertemu dengan makhluk bumi (Yoohan), dia meminta Yoohan untuk mencarikan seorang guru yang bisa mengajarinya tentang matematika. Yoohan mau saja mengajak Eunha ke Mr. Hong untuk belajar bersama di sana, selain memang Yoohan sudah mencintai Eunha sejak pandangan pertama.

Meski agak kaget dengan kedatangan Yoohan dengan makhluk luar angkasa (Eunha) dengan pesawatnya yang menabrak tempat kursus matematika miliknya, Mr. Hong tetap mau mengajari matematika kepada Yoohan dan Eunha. Mr. Hong memulai pelajarannya dengan konsep dasar matematika seperti asal-usul bagaimana angka itu ada dan seterusnya.

Ada tiga keistimewaan buku ini. Pertama, soal matematika dalam bentuk komik. Anak-anak dapat dengan mudah menjawab berbagai permasalahan tentang matematika yang mendasari pemahaman bidang datar melalui cerita yang dipandu oleh Mr. Hong, Yoohan dan Eunha.

Kedua, dilengkapi dengan cara mengerjakan soal. Penjelasan terperinci asal-usul, konsep matematika, dan lain-lain dengan judul yang membantu. Ketiga, buku latihan 100% jitu Mr. Hong. Melalui komik ini anak-anak dapat menjawab soal-soal materi pembelajaran yang diberikan di sekolah. Anak-anak tidak hanya dapat memahami pelajaran, tetapi juga dapat mempersiapkan diri untuk ujian nasional (halaman 186).

Komik yang ditulis oleh profesor di International Cultural Postgraduate School dan Kepala Pusat Studi Matematikaa M496 ini memang sangat menarik. Tidak hanya itu, buku ini juga asyik sebagai buku pembelajaran anak-anak tentang matematika. Buku rekomendasi untuk dibaca oleh anak-anak, adik-adik atau murid-murid Anda. Semoga dengan membaca buku ini, matematika tidak menjadi pelajaran yang menakutkan bagi mereka. Selamat membaca!

(60- di kompasiana)